Minggu, Agustus 23, 2009

Ini SURGAku.. ini RUMAH DUNIAku..

Dan pada suatu ketika aku akan berbelanja sambil menggandeng tangan belahan jiwaku. Aku akan berjalan berkeliling supermarket memilih barang-barang yang akan menjadi kebutuhan kita selama sebulan. Kemaren engkau menerima gaji bulananmu. Aku akan mengambil deterjen, pewangi pakaian, sabun mandi, pembersih muka, shampoo, perlengkapan dapur, perlengkapan rumah dan perlengkapan kita sehari-hari.
Engkau akan berangkat bekerja pagi-pagi sekali. Setelah sarapan, engkau selalu tersenyum dan bersyukur atas nikmat yang dihadiahkan untuk kita. Dengan membaca Bismillah, aku akan mencium tanganmu dan engkaupun berangkat ke tempat berjuangmu. Ketika engkau sibuk berjuang di tempat mimpimu, aku akan setia menunggumu dirumah dunia kita. Aku akan memasak makananan kesukaanmu, menyediakan minuman pelepas dahaga untukmu dan menyiapkan rumah hangat dan serta pakaian yang bersahaja untukmu. Dengan senyum tulus dan penuh cinta aku akan menyambutmu pulang dari kerasnya dunia luar. Selepas itu, aku juga akan bersiap-siap berjuang di tempat mimpiku. Aku akan menumpahkan semua ide yang ada di kepalaku sehingga menjelma menjadi sebuah karya. Aku tidak berjuang di tempat lain melainkan di rumah dunia kita. Karena di sebelah rumah dunia kita telah ada sebuah ruang kecil yang di design khusus untuk tempat bekerjaku. Lokasinya persis disebelah rumah kita (kalau tidak ingin dibilang satu). Ruangnya mungil, di cat berwarna kuning+coklat sehingga menimbulkan kesan mewah dan elegan. Ruang ini memiliki beberapa rak bertingkat tempat memajang hasil karyaku. Disinilah para pemesan akan memesan barang yang di inginkannya.

Kita akan membangun mimpi kita tentu saja di rumah dunia. Pulang dari lelahnya bekerja engkau akan mandi, bersih-bersih, kemudian kita makan bersama. Menikmati hari kita dengan apa yang kita punya. Kita bahagia karena kita dengan dunia kita.
Sembari makan, engkau akan bercerita tentang apa yang engkau alami di dunia luar hari ini. Engkau akan bercerita betapa penat engkau diluar, engkau juga akan mengisahkan bagaimana engkau berhadapan dengan bos, rekan kerja dan panasnya matahari hari ini. Kemudian aku juga akan menceritakan apa yang aku alami ketika menjaga rumah dunia kita. Aku akan bercerita dengan penuh semangat bagaimana aku menyelesaikan pekerjaan rumah dengan baik, aku juga menceritakan kalau hari ini designku selesai, selain itu aku juga akan bercerita mengenai tulisan-tulisanku. Melalui senyum wibawamu, engkau akan mengatakan bahwa karyaku masih butuh perbaikan. Lalu dengan hangatnya tatapanmu, engkau akan memberikan komentarmu tentang design dan tulisanku. Dengan renyahnya tawamu, menyanjungku melalui karyaku agar aku semakin bersemangat melanjutkan mimpiku. "Ini sudah sangat bagus sayang,, sudah mendekati sempurna. Tinggal memperbaiki sedikit saja. Peri kecilku ini akan selalu sabar kan??" kata-katamu senantiasa membuatku bersemangat.
Pada sabtu siang, kita akan berkemas-kemas meninggalkan lelahnya fikiran. Kita akan bersiap-siap menitipkan rumah dunia kita pada pohon dan angin. Kita packing bersama karena minggu ini kita akan mengunjungi kabut merapi. Kita bawa perlengkapan secukupnya, kita bawa carrier, tenda, nesting, slepping bed, logistik serta perlengkapan kita masing-masing. Kita juga tidak lupa untuk membeli sarung tangan, kaos kaki dan senter sebagai penerangan. Kita akan ada disana hingga minggu sore. Menyatu dengan alam. Aku tentu saja tidak lupa membawa laptop dan kamera kesayanganku. Akan kita abadikan setiap momen indah kita. Desir angin, gemericik air, kicau burung dipagi hari, serta lembutnya sentuhan embun. Engkau akan menjadi objek kameraku. Tawamu membangkitkan semangatku untuk menghasilkan karya. Nyanyian denting gitarmu mengalahkan kondisi ternyaman manapun. Aku akan menggali ide-ideku disini. Kita akan pulang menyambut kepenatan hari berikutnya.
Kita akan begitu selalu. Minggu ini mengunjungi merapi, minggu besok menunjungi pulau. minggu depannya lagi kita jalan-jalan dengan motor, minggu depannya lagi kita akan berjalan kaki melihat-lihat diskon dan pameran, hingga minggu depannya lagi kita akan menghabiskan minggu kita di rumah dunia kita. Begitu seterusnya... karena bersamamu ide untuk menumbuhkan cinta tidak akan pernah mati. Bersamamu, kebersamaan ini menjadi nyata. Bersamamu segala kesempurnaan akan ada serta bersamamulah aku akan merasakan kebahagian terindah. ENGKAU siapa??? dan DIMANA??? Tapi aku berharap ENGKAU itu Nyata

Sabtu, Agustus 22, 2009

Hari pertama puasa 1430 H

Memasuki awal Ramadhan ada sebuah rasa istimewa yang hadir. Ada sebuah getaran istimewa yang menyelusup ke dalam relung jiwa. Ku nikmati rasa ini walaupun saat ini aku jauh dari rumah, jauh dari keluarga dan berada di sebuah kota yang selama ini mengajarkan aku tentang banyak hal. Pekanbaru, kota berasap dan panas telah mengantarkan aku menjelang awal ramadhan tahun ini.
Rasa letih bekerja dikantor tak lagi kuhiraukan ketika malam ini jam menunjukkan pukul 23.20 malam. Sudah cukup larut untuk pulang kerumah sendirian. Tapi halaman yang menjadi tanggung jawabku belum semuanya selesai digandeng. Aku sedikit bergidik kalau mengingat aku harus pulang sendirian dengan motor. Sepi dan mati lampu. Untung saja teman satu tim ku pengertian dengan kondisiku. Aku di izinkan pulang lebih awal dari jadwal. Senyum dan ungkapan terima kasih,, itulah yang spontan terukir dari wajahku.
Sampai dirumah, seperti biasanya yach mati lampu.. Santai saja,, semangat malam pertama Ramadhan membuatku selalu bersemangat dan tak ingin tenggelam dalam keadaan letih dan mengantuk. Ku segerakan ganti baju, bersih-bersih dan berwudhu'.. Wuih segarnya.. Aku menunaikan shalat isya dan dilanjutkan dengan shalat taraweh plus witir.
Lampu hidup pas saat aku hampir menyelesaikan witirku. Kutengadahkan tangan meminta dan memohon kepada Sang punya kuasa. Memohon ampun atas segala dosa yang kulakukan, baik itu sengaja ataupun tidak, baik itu dosa kecil ataupun dosa besar. Kupinta kelapangan hati, senyum tulus dan keikhlasan atas apa yang di tetapkan untukku. Melalui berkah RAmadhan, kuberharap pintu hatiku diketuk untuk bisa merasakan hidayahNya, ku ingin setiap langkahku selalu disertai dengan berkahNya. Ku berserah diri atas apa yang telah di pilihkan untukku.
Dengan senyum kelapangan, aku nikmati makan malam sekaligus sahur perdana. Maklumla,, takut ketiduran. Tak lupa aku tertidur dengan menyebut namaNya. Begitu indah dan damai.
Pukul 04.00 pagi aku dibangunkan temanku untuk sahur. Nah lho,, tadi kan udah tapi aku segerakan bagun untuk sahur lagi. Setelah makan dan minum "sekenyangnya hihii" akupun bersih-bersih, mencuci muka, gosok gigi dan berwudhu'. Aku dan temanku bersiap-siap untuk shalat subuh berjamaah di mesjid. Hari pertama puasa, shalat berjamaah di mesjid, sungguh luarrrr biasaaaa.
Selesai shalat dan berdo'a, rutinitas tahunan kembali dijalankan yakninya ada siraman rohani dari ustadz selama kurang lebih satu jam. Tau gak, pas shalatnya rameeeeeee x tapi pas ceramahnya udah mulai, yang tersisa hanyalah ibu2, bapak2 dan nenek2 serta orang-orang yang udah tua semua. Anak2 muda berhamburan keluar mesjid. Apa karena ini hari sabtu?? lalu apa hubungannya coba???? tanya kenapa????

Jumat, Agustus 21, 2009

Marhaban ya Ramadhan

Bahagia rasanya ketika tahun ini masih diberi kesempatan oleh Allah untuk bertemu dengan Ramadhan. Teman2 semuanya bersemangat untuk saling meminta maaf. Baik itu melalui jabat tangan langsung, melalui telf ataupun hanya sekedar sms. Intinya, mo ngucapin minal aidin wal faidzin mohon maaf lahir dan batin.
Bukan mo pamer si, tapi ini sekedar untuk mengingat hari ini, kalo aku pernah menjalani hari ini...

200809 15.35 Zal
Mari senantiasa setting NIAT, upgrade IMAN, download SABAR, delete DOSA, approve MAAF, dan hunting PAHALA, agar kita getting GUEST LIST masuk surgaNya.. Selamat menjalankan ibadah puasa

200809 21.59 Ari kawan uncu
Aku mungkin bukan teman yang "sempurna" yang kamu cari, bukan juga yang "terbaik" diantara semua yang kamu kenal, tapi yang pasti aku adalah teman yang selalu ingat selalu pada kamu

210809 06.34 Ori
Pintu maaf sedang terbuka lebar, mari bermaafan, dengan kerendahan hati dan ikhlas ku sampaikan "mohon maaf lahir dan batin" karena kita manusia diciptakanNya tak sempurna penuh dengan kekhilafan.

210809 07.42 PG bg Ari
Ke kota jakarta hari selasa,, Pulang pergi naik kereta,, Bsk kita mnjalankan puasa,,mohon maaf klo ada salah kata,, mohon maaf lahir dan batin. Smg ibadah puasa kita diterima ALLAH SWT

210809 10.39 Amaik
Sesejuk air wudhu', sesuci Al Qur'an bulan suci tlah datang,, setulus hati ku ucapkan Marhaban ya Ramadhan mohon maaf lahir dan batin semoga amal dan perbuatan kita diterima disisiNya.. Amin,,

210809 10.46 PG Bima
Payokumbuah koto nan ampek. Basimpang jalan ka limbanang. Bln puaso lah dakek. Lahia jo batin kito bamaafan. Batusangka balantai batu. Basimpang jalan ka sungayang. Luruih ka ateh puncak pato. Puaso malah kito dahulu, tapi jan lupo mangaji jo sumbayang. Semoga ditarimo amal ibadah kito. Marhaban ya Ramadhan.

210809 10.46 B'eri korong
Terselip khilaf dalam bercanda, tergores luka dalam tawa, terbersit pilu dalam tingkah laku, tersinggung rasa dalam bicara, marhaban ya ramadhan mohon maaf lahir dan batin.

210809 12.59 Da adek KB
Seuntai kata terucap dari jiwa. Segenggam ketulusan terukir dihati. Kala fajar ramadhan menjelma. Mari sucikan hati bersihkan diri menyambut bulan suci. "mohon maaf lahir dan batin"

210809 13.28 081365906007
"rencah ikan kuah lakse, Lakse dibuat anak mak Timah, bukannya saye tak nak puase,, Dokter cakap saye sakit mah!" Selamat menunaikan ibadah puasa

210809 14.37 Inang
(suhendrinal & kel)

210809 15.38 Uncu Samsu
Jika canda menoreh luka,, jika lisan merangkai dusta,, Bila perbuatan berujung dosa,, hati yang salah menduga,, jika ada janji yang terabaikan, segala salah dan khilaf mohon dimaafkan lahir dan batin,, Bulan yang penuh rahmat dan ampunan tlah datang,, marilah kita pererat tali silaturrahmi.. marhaban ya ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa

210809 16.44 Ris
Ukhuwah adalah telaga batin yang rindu CINTA sejati, t4 jiwa berlabuh untuk selalu menguatkan, memberi dan berbagi dalam jalanNya. Qt panjatkan doa untuk kembali fitrah. Met puasa maaf lahir batin

210809 17.36 Wie
Dalam kerendahan hati ada ketinggian budi, Dalam kemiskinan harta ada kekayaan jiwa, Dalam lautan khilaf ada samudra maaf. Marhaban ya Ramadhan. Mohon maaf lahir dan bathin ya

210809 17.53 Ridho
TELKOMSEL penyambutan bulan puasa. Pelanggan 081374914567 meminta maaf kesalahan baik disengaja mo pun g' sengaja TQ. Mo berbagi kebaikan ke sesama Qt. Met menyambut bulan suci ramadhan 2930 H

210809 18.19 081267088322 (achier & family)
Makan nasi jo ikan patin.. tambuah ciek jo samba lado. Mohon maaf lahia jo bathin.. manyambuik puaso nan katibo

210809 18.31 Via & kel
Ass. Mo puasa ne, maafin ye...!!!

210809 20.44 Ami Politik
Talompek kato waktu mangecek. Tadorong muluik dek bagarah. talantuang dek ka naiak. tasingguang dek ka turun. Mohon maaf lahir dan batin. Selamat menunaikan ibadah puasa 1430 H

210809 21.33 PG Dodi Durian
Ke kota Jakarta hari selasa, pulang pergi naik kereta, bentar lagi kita puasa, Mohon maaf klo ada salah kata, Marhabab ya Ramadhan "mohon maaf lahir dan batin"

210809 21.56 PG Dodi
Setitik kasih membuat kita sayang, Seucap kata membuat kita percaya, Setitik luka membuat kita kecewa, tapi sebuah persaudaraan selamanya kan bermakna, met menjalankan ibadah puasa Mohon maaf lahir dan batin

210809 22.00 Santi
Ranah minang elok dipandang. Adat dan syariat jadi pedoman. Esok ramadhan datang menjelang. Salah dan khilaf mohon dimaafkan. Marhaban ya Ramadhan. Semoga kita dapat berkah dan ridhoNya amiiin

210809 22.08 PRIMAGAMA
Sama-sama dek. Marhaban ya Ramadhan, maaf lahir bathin

210809 22.08 Doni Limpato
Mequm.. Gelang dipakai gadis idaman, terlihat cantik indah menawan, Ramadhan sudah di awal bulan, salah dan khilaf mohon dimaafkan. Ya sayang.. minta maaf ya.. I love u full ha ha ha

210809 22.57 Budx
Dengan kerendahan dan keikhlasan hati ini,, mohon maap lahir dan bathin

210809 22.57 Riki Jawi
Jika hati sejernih air jangan biarkan ia keruh. Jika hati seputih awan jangan biarkan ia mendung. Jika hati seindah bulan hiasi dengan iman. Marhaban ya Ramadhan, sambut ramadhan dengan gembira, selamat menyambut bulan puasa, mohon maaf lahir dan bathin juga dek semoga amal ibadah kita diterima ALLAH SWT. Amiin

210809 23.04 Ari kawan Uncu
Beli es di warung buk Rima.. ambil mangkok santap bersama..sms sudah ri terima..terucap pula kata yang sama..minal aidin wal faidzin Semoga ALLAH memberi rahmat dan taufiknya di bulan yang penuh barokah ni pada anisa2 disana, amin.. Mat malam, have nice dream ya

220809 03.06 Mpuang Wen
Yo, samo-samo cuniank, awak ka puaso lo, mohon maaf lahir batin,,

220809 03.33 Bg Eja
Memasuki bulan suci Ramadhan abg mohon maaf atas salah dan khilaf ya dex,, semoga amalan ibadah kita diterima disisiNya. Amien.

220809 16.01 Daus Gapuak
Milikilah sebuah "hati" yang tak pernah membenci,, sebuah senyuman yang tak pernah pudar. Sebuah sentuhan yang tak pernah menyakiti, untuk menyambut bulan yang suci marilah kita saling memaafkan. "Mohon maaf lahir dan bathin"

220809 16.54 Udo
Margaban ya Ramadhan.. Mohon maaf lahir bathin.. Mari kita sambut bulan yang penuh rahmat dan berkah ini.. mudah2an amal ibadah kita diterima ALLAH.. Amiiiiiin

220809 19.013 081267881638 AAn Perdana Design
Ass.. hidup ini hanya sebentar.. Bentar marah, bntr senang, bentar suka, bentar duka, bentar kangen, bentar benci, Eh sekarang kan puasa..maafn semua salah & khilaf selama ni ya..

Selasa, Agustus 11, 2009

Kata Perintah !!!!

Entah kenapa aku bisa berfikir seperti ini. AKU tak suka diperintah.. karena aku juga tak suka memerintah orang lain. Tetapi pada kenyataannya toh aku selalu diperintah,, dirumah, dikantor, dimanapun aku ada. Kenapa kata-2nya harus perintah padahal jika kata2 itu diawali dengan kata2 tolong justru itu tidak lagi berarti perintah. gimana, setuju??
atau hanya aku yang salah menafsirkan apa yang dikomunikasikan orang lain? atau aku yang tidak bisa mendefenisikan dengan baik makna sebuah bahasa? entahlah.. yang jelas aku hanya ingin berusaha lebih baik. Aku berusaha menjauhkan diri dan fikiranku dari hal-hal yang tidak kusukai. Aku selalu berusaha untuk berfikir positif. Sekali lagi kutegaskan, aku sangat benci dengan kata-kata perintah. Seperti beberapa detik yang lalu teman disebelahku dengan suara sedikit keras dia memerintahku untuk mengerjakan halaman. Padahal saat itu aku juga sedang mengerjakan cropping foto. Apa aku yang terlalu sensitif dengan keadaan?? Walaupun terkadang kata orang, hal yang paling kita benci justru adalah hal yang paling kita sukai. Aku sangat menyadari hal ini. Apakah aku juga tipe orang yang suka memerintah? Ataukah sebenarnya secara tak sengaja aku sering memerintah namun aku saja terkadang tak menyadarinya??